RONA MEMBAWA PESAN
Bila
sekembalinya kita dari rantau kembalilah pada sarungmu
Janganlah
penuh prasangka, pada mula yang tak seberapa.
Kembalilah,
sapa menantimu. Tersenyumlah pada dunia yang terbahak,
sebab
dunia tak berhak atas dahak-dahak kita yang jamak.
Oh
lihatlah gemintang itu, ia tetap dipandang walau tak terlalu terang
Mari
pulang. Akan dipastikan masa muda itu jalan yang tak terbayang
Apakah
kau masih akan menentang?
Akanku
kirim pesan, pesan yang diapit oleh hidup yang sempit
Jangan
bersembunyi, kencang bergeraklah melewati ragu
Sebab
semerbak harum tak selamanya membasahi pelupuk hati
Bersandarlah
pada tembok-tembok dinding asa
Sebab
harap menua dan tak lagi perlu kata dalam karat mimpi
Oh
syair tak selamanya menyihir, iramalah yang bersembunyi
dibalik
kata-kata biasa yang ingin merona terbang di atas syahdu
Yogyakarta, 2016